Healing Time at Jogja

Saat kamu didera pekerjaan bertubi-tubi dan banyak maunya si bos, apa yang kamu pikirkan? ABIS INI LIBURAN GAK MAU TAU!

source: https://blog.dc4k.org/archives/2426

LIBURAN. Ya, cuma satu kata itu yang ada di pikiran saya waktu dituntut produksi 30 video cuma dalam jangka waktu 3 minggu saja saudara-saudara! 

Waktu itu saya mikir, well, oke bos ai ikut yu punya mau, abis ini ai napas dulu ya gak mau tau! hahaha

Jadilah saya putuskan untuk healing time sejenak, kemana lagi kalau bukan Jogja. Kota pelajar eksotis yang sukses bikin siapapun selalu rindu untuk kembali.

Ini bukan pertama kalinya saya liburan ke Jogja, udah ke-empat kalinya malah. Alasan utamanya sih karena ada teman yang berdomisili di sana, jadi kan bisa numpang nginap terus diantar jalan-jalan buat hemat budget, hehe.

Waktu saya di Jogja gak banyak, cuma 4 hari. Jadi saya sengaja pilih itinerary wisata yang benar-benar belum pernah saya kunjungi saja. Penasaran apa saja? Here they are!

1. Pantai Wohkudu

Pantai sudah pasti jadi tujuan utama untuk healing time. Apa lagi yang bisa bikin rileks selain butiran pasir putih dan deburan ombak yang menenangkan? Buat saya, gak ada. Pantai di daerah Gunung Kidul ini menyajikan view layaknya hidden paradise, luar biasa!

Like seriously, tempatnya tuh bener-bener kayak private beach dengan sedikit sekali pengunjung. Entah karena belum banyak yang tahu pantai ini, atau karena medan jalan setapaknya yang cukup menantang?

FYI, kalau mau ke Pantai Wohkudu ini harus siap-siap fisik yang fit ya. Dari area parkiran, ada area jalan setapak sepanjang kurang lebih 300m yang harus ditempuh. Jangan dibayangkan jalan setapak lurus bebas hambatan ya, NO! Jalan setapaknya ini semacam jalan kecil yang dibuka di tengah hutan dengan medan bebatuan tidak rata, jadi harus super hati-hati jalannya, jangan sampai terpleset. Saya pun harus selalu ingat untuk atur napas dan tidak jalan buru-buru supaya tidak kehabisan napas dan tumbang.

Tapi, itu semua terbayar lunas saat sampai ke area Pantai Wohkudu. Saya pun tak kuasa langsung teriak "Itu dia... itu itu pantainya! Allahu Akbar!," terus langsung lari kegirangan mendekati bibir pantai.

Saat itu di pantai memang tak banyak pengunjung. Mungkin karena saya datang saat weekdays ya, kalau weekend entahlah.

Pantai Wohkudu tuh beneran tempat yang tepat untuk gelar kain, duduk santai di pinggir pantai, memandangi ombak sambil menyalakan lagu HiVi - Remaja dari handphone, terus karaoke seenaknya. Kalau bosan duduk, tinggal main air laut, lalu foto-foto dengan background pancaran sinar matahari a.k.a lighting gratisan paling sempurna.

2. Pantai Kukup

Berhubung nanggung kalau cuma ke satu pantai, akhirnya saya diajak mampir ke Kukup Beach. Niatnya sih untuk makan siang seafood, tapi bolehlah sekalian mampir lihat pantainya. Kukup Beach ini layaknya pantai wisata pada umumnya dan lebih mudah dijangkau dari area parkiran. 

Pantainya bersih, hamparan pasir putih dan laut biru bisa dinikmati di pantai ini. Yang lebih asyik lagi, di sini banyak tukang foto bersenjatakan kamera DSLR yang siap mengambil foto-fotomu layaknya fotografer pribadi. Hingga terbitlah foto-foto ini...

Hanya dengan modal Rp10.000 kamu sudah bisa dapat  softcopy 3 file foto dari kamera si fotografer yang ditransfer via bluetooth. Seru kan?

3. Tebing Breksi

Sampailah saya di destinasi wisata kekinian, yaitu Tebing Breksi. Batuan tebing di sini sudah dihias sedemikian rupa dengan relief timbul berbagai bentuk, seperti ular naga dan karakter wayang yang pas sekali dijadikan background untuk berfoto.

Ternyata, tebing breksi ini memiliki ruang terbuka di lantai atas untuk melihat hamparan kota Jogja dari ketinggian. Gak cuma itu, area ini juga menyediakan berbagai set untuk berfoto yang gak pernah sepi peminat.

4. Taman Sari

Ini memang bukan pertama kalinya saya ke Taman Sari. Tapi yang bikin saya balik lagi adalah penasaran banget sama area tangga-tangga spot foto OOTD, kok gak pernah nemu ya? Akhirnya saya pun kembali mengunjungi tempat ini dengan tekad kuat menemukan area tersebut. Dan ini dia, taraaa...!!!

5. Gumuk Pasir Parangkusumo

Next stop! Niatnya sih pengen ke gurun pasir di Dubai, tapi kejauhan dan mahal yaaa, jadi ke Gumuk Pasir Parangkusumo aja deh, wisata lokal, gratis pula! Tanpa tiket masuk, kamu sudah bisa bermain sepuasnya di area gurun pasir ini. Lain lagi untuk sewa papan sand boarding, dikenakan harga sewa sekitar Rp75.000

Di sini asyik banget buat duduk santai sambil nungguin sunset atau sekedar lari-larian di area pasir yang super duper luas, bebas!

Meski terhitung singkat, liburan Jogja kali ini sukses bikin saya happy dan siap balik ke kantor. Such a nice healing time!

Eits, masih ada cerita kuliner enak selama saya di Jogja, lho! Just stay tuned!